GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Dalam upaya mendukung kesehatan ibu dan anak di Kabupaten Garut, Srikandi PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat menggelar Program Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak di Eduwisata Perlebahan Gunung Guntur, Kecamatan Tarogong Kaler, Rabu (20/11/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, memberikan apresiasi terhadap program ini yang dianggap sangat strategis dalam membangun generasi sehat dan berkualitas.
Dalam sambutannya, Barnas menegaskan pentingnya menekan angka stunting dan memastikan kesehatan ibu hamil sebagai upaya menciptakan generasi yang lebih baik. “Anak-anak adalah calon penerus bangsa. Mereka harus tumbuh sehat, cerdas, dan berakhlak. Semua ini dimulai dari ibu yang sehat dan pintar,” ungkapnya.
Barnas juga menekankan pentingnya kebahagiaan ibu dalam proses mendidik anak. “Ibu-ibu harus gembira agar anak-anaknya tumbuh bahagia. Pendidikan yang baik dan asupan bergizi adalah kunci mencetak generasi unggul,” tambahnya.
General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Murdivi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen PLN dalam mendukung masyarakat, khususnya di bidang kesehatan.
“PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia listrik, tetapi juga sebagai mitra masyarakat untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik,” ujar Agung.
Program ini melibatkan berbagai kegiatan, seperti pemeriksaan kesehatan ibu hamil, edukasi makanan sehat, serta bantuan untuk 14 posyandu di Desa Pasawahan.
Selain itu, acara ini turut menghadirkan lomba mewarnai untuk 100 anak PAUD dan TK, pemeriksaan kesehatan untuk 30 ibu hamil, serta pemberian makanan bergizi kepada anak-anak.
Ketua Yayasan Buana Hijau Sejahtera, Yudi Risnayadi, menyoroti peran Eduwisata Perlebahan Gunung Guntur yang kini menjadi pusat edukasi dan rekreasi masyarakat setelah proses reklamasi lahan tambang sejak 2020.
Ia berterima kasih atas dukungan PLN dan Pemerintah Kabupaten Garut yang turut mendukung perbaikan infrastruktur di kawasan tersebut.
Kolaborasi ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Desa Pasawahan, membuktikan bahwa sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat mampu menciptakan dampak positif yang nyata.(Red).
Medsos