GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menyatakan komitmennya untuk mendukung pelaksanaan Program Integrated Area Development (IAD) berbasis Perhutanan Sosial. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana, saat menerima audiensi dari Kepala Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) Wilayah Jawa, Danang Kuncara Sakti, pada Senin (11/11/2024).
Dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati Garut, Nurdin Yana menyebut program IAD sebagai langkah strategis untuk mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan potensi hutan sosial. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk memastikan kelestarian lingkungan.
“Tiga fokus utama dari program ini adalah pemanfaatan lahan, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan,” kata Nurdin.
Untuk memastikan implementasi yang optimal, Pemkab Garut akan segera memetakan potensi dan permasalahan di tujuh kecamatan target, yaitu Cikajang, Cisurupan, Bayongbong, Cigedug, Samarang, Leles, dan Kadungora. Sinergi dengan camat dan kepala desa akan diperkuat guna menyelaraskan kebutuhan lokal dengan tujuan program.
Optimalisasi Potensi Hutan Sosial
Kepala Balai PSKL Wilayah Jawa, Danang Kuncara Sakti, menilai Garut sebagai wilayah dengan potensi hutan sosial yang besar. Komoditas seperti kopi, cokelat, alpukat, dan capolaga, serta jasa lingkungan untuk wisata alam, dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah.
“Program IAD ini diharapkan tidak hanya meningkatkan ekonomi masyarakat, tetapi juga memperbaiki tutupan lahan di kawasan hutan lindung,” ujar Danang.
Danang juga mengungkapkan bahwa Garut memiliki luas lahan hutan sosial sekitar 74 ribu hektare, namun baru sekitar 10 persen yang dimanfaatkan secara optimal. Ia optimis, jika sisa lahan dapat dimanfaatkan melalui program IAD, dampaknya akan sangat signifikan.
Program ini dijadwalkan mulai berjalan pada 2025 dan menjadi bagian dari rencana strategis menuju Program Indonesia Emas 2045. “Dengan optimalisasi potensi lahan, Garut memiliki peluang besar untuk berkembang pesat,” tambahnya. (DK).
Medsos