Dikatakan Kepala SMAN 17 Garut,Drs. Kustan Santana,M.Pd, berbagai kegiatan keagamaan dan sosial dilakukan untuk menambah keberkahan di bulan yang penuh berkah ini. Mulai dari berbagi makanan untuk berbuka puasa bersama, menyelenggarakan pengajian dan tausiyah secara daring, hingga meningkatkan frekuensi membaca Al-Quran dan melakukan sedekah kepada yang membutuhkan.
“Para ulama dan tokoh agama juga mengajak umat Islam untuk lebih introspeksi diri, memperbaiki akhlak, dan meningkatkan kualitas ibadah selama Ramadhan,” ucap Kustan. Sabtu,(23/03/2024).
Menurutnya selain itu, momentum ini juga dimanfaatkan untuk meningkatkan solidaritas dan kepedulian sosial terhadap sesama, terutama mereka yang kurang beruntung.
Dengan penuh rasa syukur dan kesadaran akan pentingnya berbagi, umat Muslim berharap bahwa bulan Ramadhan menjadi ladang yang subur untuk menanam kebaikan dan mencari keberkahan dalam segala aspek kehidupan. Semoga ibadah yang dilakukan di bulan suci ini mendatangkan ridha dan berkah dari Allah SWT bagi seluruh umat manusia. Mungkin salah satu metode yang paling tepat, dengan cara memperbanyak berdzikir dan senantiasa mendekatkan diri kepada yang maha pencipta.
“Ya dengan meningkatkan dzikir dan memohon kemudahan kepada Allah SWT adalah tindakan yang dianjurkan dalam Islam, terutama di bulan suci Ramadhan ini,” kata Kustan.
Dengan berdzikir, kita memperkuat hubungan spiritual dengan Sang Pencipta dan memperoleh ketenangan jiwa. Memohon kemudahan kepada Allah SWT juga merupakan wujud rasa ketergantungan dan kepatuhan kita kepada-Nya dalam menghadapi segala urusan dalam kehidupan.
“Semoga dengan dzikir dan doa yang khusyuk, Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan keberkahan dalam segala hal kepada kita semua,” tandasnya. (DK)
