Kementerian Desa PDTT Gelar Pelatihan Desa Inklusif di Garut

GARUT BERKABAR – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial di Kabupaten Garut. Acara ini berlangsung dari tanggal 2 hingga 5 Juli 2024 dan difasilitasi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut bersama Tenaga Pendamping Profesional, Pendamping Desa, serta Pendamping Lokal Desa.

Kabupaten Garut dipilih sebagai lokasi kegiatan ini sesuai dengan Keputusan Dirjen Pembangunan Desa & Perdesaan Kemendes PDTT Nomor 48.44 Tahun 2024. Kepala DPMD Kabupaten Garut, Wawan Nurdin, menjelaskan bahwa ada empat desa yang menjadi lokasi bimtek, yaitu Desa Sukatani (Kecamatan Cilawu), Desa Jayamekar (Kecamatan Pakenjeng), Desa Rancasalak (Kecamatan Kadungora), dan Desa Suci (Kecamatan Karangpawitan).

“Program ini merupakan bagian dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) sub komponen 2B, yang melibatkan 192 desa di 48 kabupaten dan 15 provinsi,” ujar Wawan dalam sambutannya di Desa Suci.

Bimtek ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari perwakilan Pemerintah Desa, BPD, Kader Posyandu, Kader Pemberdayaan Masyarakat, kelompok disabilitas, kelompok rentan, marginal, perempuan, dan tokoh masyarakat lainnya. Setelah pelatihan, kegiatan dilanjutkan dengan pendampingan dalam tiga tahap.

Pelatihan dilakukan di desa-desa lokus dengan fasilitator dari DPMD Kabupaten Garut, tenaga pendamping profesional, dan pendamping desa yang telah mengikuti Training of Trainer (ToT) Fasilitator Desa Inklusi dan Akuntabilitas Sosial yang diselenggarakan oleh Kemendes PDTT.

Wawan menjelaskan bahwa hasil bimtek ini mencakup lembar kerja penilaian atau score card akuntabilitas sosial, keputusan kepala desa tentang Penggerak Desa Inklusif, serta Rencana Kerja Tindak Lanjut (RKTL) program kegiatan di desa yang berbasis inklusi dan akuntabilitas sosial.

Direktur Fasilitasi Pemanfaatan Dana Desa, Teguh Hadi Sulistiono, yang hadir pada pelaksanaan bimtek terakhir menyatakan harapannya agar kegiatan ini dapat membentuk model Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial yang mendukung pencapaian SDGs desa. “Melalui bimtek ini, model Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial diharapkan terbentuk dan berkontribusi terhadap pencapaian SDGs,” ujar Teguh. (DK)

Share this content: @GarutBerkabar

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Related Posts

Cuaca Hujan Tak Halangi Semangat Wisata Natal, DR. Ate Susanto dan Isep Ruhimat Dorong Pariwisata Garut

GARUT BERKABAR, Leles – Liburan Natal dan menjelang pergantian tahun 2025 biasanya menjadi momen puncak kunjungan wisatawan di berbagai destinasi. Namun, tahun ini, tempat-tempat wisata di Kabupaten…

Aksi Pencurian di SD Kersamenak 3 Gegerkan Warga Tarogong Kidul

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Sebuah insiden mencengangkan terjadi di SD Kersamenak 3, Desa Kersamenak, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut. Sekolah tersebut menjadi korban aksi pencurian, di mana…

Keprihatinan Warga Cisurupan: Rumah Hampir Roboh di Tengah Musim Hujan

GARUT BERKABAR, Cisurupan – Nasib pilu dialami oleh Bapak Een, seorang warga Kampung Karikil RT 02 RW 11, Desa Sukatani, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut. Di usianya yang…

Pengamanan Jalur Wisata, Polsek Samarang Siapkan Operasi Lilin Lodaya 2024-2025 Menyambut Nataru

GARUT BERKABAR, Samarang – Dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polsek Samarang Polres Garut bersama tim gabungan melaksanakan pengamanan jalur wisata pada Rabu (25/12/2024). Kegiatan…

BNNK Garut Soroti Strategi dan Inovasi Penanganan Narkotika dalam Press Release P4GN 2024

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Garut menggelar Press Release Tim Terpadu Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Tahun 2024. Acara…

Rokok Ilegal Marak di Garut: Satpol PP Amankan Ratusan Ribu Batang, Pengusaha Legal Teriak Rugi

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Penindakan terhadap peredaran rokok ilegal terus dilakukan sepanjang tahun 2024. Kepala Bidang Penegakan dan Operasi Satpol PP Garut, Bambang Riswandi, mengungkapkan pencapaian…