Elektabilitas Syakur-Putri Melesat, Pendukung Helmi-Yudi Dinilai Langgar Etika Masa Tenang

- Jurnalis

Selasa, 26 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR – Serangan yang dilakukan pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut nomor urut 01, Helmi-Yudi, terhadap pasangan nomor 02, Syakur-Putri, selama masa tenang Pilkada menuai sorotan tajam. Koordinator Relawan Ekspedisi 57, Hasanuddin, menilai langkah tersebut sebagai tanda kepanikan atas meningkatnya dukungan publik terhadap Syakur-Putri.

“Selama dua bulan masa kampanye, survei lembaga Indikator menunjukkan elektabilitas Syakur-Putri terus naik pesat. Ini yang membuat kubu 01 panik,” ujar Hasanuddin saat diwawancarai di Jalan Samarang Hampor, Senin (26/11/2024).

Baca Juga :  Dr.Helmi Budiman Disambut Hangat di Pasar Tumpah Karangsari, Fokuskan Pengembangan UMKM

Hasanuddin mengkritik tajam tindakan pendukung 01 yang masih melancarkan narasi negatif meskipun kampanye telah berakhir. Menurutnya, cara seperti ini tidak hanya mencederai etika politik tetapi juga bertentangan dengan semangat masa tenang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Serangan semacam ini mencerminkan kepanikan dan rasa tidak percaya diri. Justru publik akan semakin bersimpati kepada Syakur-Putri karena tuduhan itu tidak berdasar,” tambahnya.

Baca Juga :  Bertempat di Aula Musadadiah Desa Jayaraga : Paslon 02 Sakur-Putri Mendapat Dukungan Dari H Amir Mahfud Owner Primajasa

Hasanuddin juga menyoroti perbandingan rekam jejak kedua pasangan calon. “Helmi sudah 10 tahun menjabat Wakil Bupati. Silakan bandingkan dengan Syakur-Putri yang datang sebagai penantang dari luar kalangan politisi,” tegasnya.

Menurut Hasanuddin, upaya menciptakan narasi negatif di masa tenang hanya menunjukkan ketidaksanggupan untuk bersaing secara sehat dan adil di Pilkada.(Taufik)

Berita Terkait

DPRD Garut Luncurkan Program Bantuan Hukum, Begini Cara dan Syarat Mendapatkannya!
Turun ke Lokasi Longsor Cipadung, Ghea Aprilia Bawa Bantuan dan Harapan bagi Korban
Aset Negara Rp8,1 Miliar Tak Terlacak, Ketua DPRD Garut Minta OPD Bertanggung Jawab
Kritik Tajam DPRD Garut: Data Bansos Tak Akurat, Ribuan Warga Tak Tersentuh Bantuan dan KIS Nonaktif
Peduli Warga Miskin Ekstrem, Yudha Puja Turnawan Tinjau Langsung Kondisi Janda Lansia dan Difabel di Garut Kota
Perkuat Peran Orang Tua dalam Pendidikan, Wakil Ketua DPRD Garut Hadiri FDS Program PKH di Jangkurang
Yudha Puja Turnawan Hadiri Kongres VI PDIP di Bali, Megawati Kukuh Pimpin Partai hingga 2030
Ketua Komisi II DPRD Garut Bahas Dua Raperda Strategis, Fokus pada Perlindungan Hukum dan Transformasi BPR
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 14:54 WIB

DPRD Garut Luncurkan Program Bantuan Hukum, Begini Cara dan Syarat Mendapatkannya!

Selasa, 5 Agustus 2025 - 22:15 WIB

Turun ke Lokasi Longsor Cipadung, Ghea Aprilia Bawa Bantuan dan Harapan bagi Korban

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Aset Negara Rp8,1 Miliar Tak Terlacak, Ketua DPRD Garut Minta OPD Bertanggung Jawab

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:28 WIB

Kritik Tajam DPRD Garut: Data Bansos Tak Akurat, Ribuan Warga Tak Tersentuh Bantuan dan KIS Nonaktif

Minggu, 3 Agustus 2025 - 21:08 WIB

Peduli Warga Miskin Ekstrem, Yudha Puja Turnawan Tinjau Langsung Kondisi Janda Lansia dan Difabel di Garut Kota

Berita Terbaru