Bupati Garut, DPRD, dan Forkopimda berdialog langsung dengan massa aksi Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Garut Menggugat di Lapangan Setda Garut, Kecamatan Tarogong Kidul, Selasa (2/9/2025).
GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, bersama Ketua DPRD Garut, Aris Munandar, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), turun langsung menemui massa aksi dari Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Garut Menggugat di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Selasa (2/9/2025).
Pertemuan ini berlangsung sebagai ruang dialog antara mahasiswa dan pemerintah daerah guna membahas sejumlah tuntutan terkait transparansi, tata kelola anggaran, hingga peningkatan kualitas pembangunan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Turut hadir dalam dialog ini Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, Kapolres Garut AKBP Yudi Bayu Hendarto, Dandim 0611/Garut Letkol Inf Andrik Fachrizal, dan Kepala Kejaksaan Negeri Garut Helena Octavianne.
Bupati Syakur menegaskan bahwa pihaknya menghargai aspirasi yang disampaikan dengan tertib.
“Kami dari Forkopimda menerima ungkapan dan harapan aksi dari aliansi mahasiswa dan masyarakat. Aspirasi ini akan menjadi masukan penting bagi perbaikan kinerja pemerintah,” ucapnya.
Dalam pertemuan tersebut, tercapai sejumlah kesepakatan, di antaranya:
1. Transparansi Anggaran DPRD melalui publikasi media.
2. Pertanggungjawaban Reses Anggota Dewan baik secara moral maupun politis.
3. Revisi Tata Tertib DPRD serta percepatan penyelesaian aturan kode etik.
4. Prioritas Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), termasuk program beasiswa 1.000 mahasiswa.
5. Percepatan Pengisian Jabatan Kosong di SKPD oleh Bupati Garut.
6. Jaminan Keamanan dan Kebebasan Berpendapat tanpa tindakan represif dari Aparat Penegak Hukum (APH).
Koordinator Lapangan Aliansi Mahasiswa, Adrian Hidayat, menyebutkan bahwa aksi yang melibatkan 600–700 orang ini berjalan damai.
“Garut ingin menjadi contoh panggung demonstrasi yang damai, tanpa provokasi, tanpa anarkisme. Kami ingin dialog ini terus terbuka ke depannya,” ujarnya.
Adrian juga menegaskan bahwa fokus utama gerakan ini adalah mendorong transparansi DPRD, perbaikan tata kelola, serta komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan yang berorientasi pada manusia.(red)
Penulis : Rizky
Editor : Admin
Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut