Bey Meminta TPID Bekerja Lebih Efektif Menjelang Ramadan – Idul Fitri

- Jurnalis

Rabu, 6 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR, KOTA BANDUNG – Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menegaskan pentingnya kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam menghadapi tantangan inflasi menjelang Ramadan Idul Fitri.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dalam High Level Meeting Pengendalian Inflasi Daerah di Hotel Hilton, Kota Bandung, Rabu (6/3/2024), Bey Machmudi menyoroti kebutuhan akan reaksi yang lebih proaktif dari TPID, bukan hanya mengandalkan data historis.

 

Acara ini dihadiri oleh Pemkab Garut dan Asisten Daerah (Asda) II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Garut, Hj.

 

Teti Sarifeni.Bey mencatat bahwa inflasi Jabar per Februari 2024 mencapai 3,09 persen (year on year), 0,45 persen (month to month), dan 0,61 persen (year to date). Dengan inflasi year on year lebih tinggi dari nas6ional sebesar 2,75 persen, Bey mendorong TPID untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi angka inflasi di Jawa Barat.

Baca Juga :  Musim Penghujan Sat Lantas Polres Garut Himbau Pemudik Agar Meningkatkan Kewaspadaan Saat Melintas Jalur Limbangan-Malangbong Garut

 

Terkait langkah konkret, Bey menekankan pentingnya koordinasi antara TPID dan Satuan Tugas Pangan, dengan menyoroti efektivitas Operasi Pasar sebagai instrumen langsung untuk menekan inflasi.

 

Namun, ia juga menekankan pentingnya kebijakan yang tepat dalam pelaksanaan operasi pasar.

 

Selain itu, Bey memerintahkan intensifikasi Gerakan Pangan Murah (GPM) serta kebijakan operasi pasar lainnya untuk menstabilkan harga dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, terutama di daerah rawan penduduk miskin.

Baca Juga :  Pemkab Garut Apresiasi LPBB Siliwangi Throne 2024 di SMAN 11 Garut

 

Dalam konteks digitalisasi transaksi pemerintah daerah, Bey menekankan pentingnya literasi masyarakat, terutama dalam pembayaran pajak dan retribusi nontunai, untuk optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

 

Dia juga menyoroti perlunya dorongan dalam digitalisasi transaksi jual beli pada level UKM sebagai strategi perluasan digitalisasi ETPD.

 

Bey meminta agar pemerintah daerah, Bank Indonesia, dan lembaga keuangan terlibat aktif dalam mendorong digitalisasi transaksi keuangan untuk mendukung UKM. (Panji).

Berita Terkait

Polres Garut Peringati Hari Juang Polri 2025, Kokohkan Komitmen Bhayangkara untuk Bangsa
Polsek Cibatu Tanggap Atasi Kebakaran Rumah Warga di Pasir Junti
10 Ribu Anak Ayam Tewas Terpanggang, Kandang di Selaawi Jadi Lautan Api
Getaran Terasa di Sejumlah Wilayah, Gempa M4,4 Guncang Pangandaran dari Laut
“Dia Hanya Ingin Makan Gratis” Tangis Ibu Penjual Gorengan Usai Putrinya Tewas dalam Kerumunan Pesta Rakyat
Duka di Tengah Pesta: Tiga Tewas dalam Tragedi Kerumunan di Pendopo Garut
Akad Cinta Dua Keluarga Besar: Wakil Bupati Garut dan Putra Gubernur Jabar Resmi Bersatu
Garut Jadi Tuan Rumah Jambore Nasional V Taft Diesel Indonesia: Sorotan pada Wisata Alam dan Pelestarian Lingkungan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 11:29 WIB

Polres Garut Peringati Hari Juang Polri 2025, Kokohkan Komitmen Bhayangkara untuk Bangsa

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:39 WIB

Polsek Cibatu Tanggap Atasi Kebakaran Rumah Warga di Pasir Junti

Senin, 21 Juli 2025 - 10:22 WIB

10 Ribu Anak Ayam Tewas Terpanggang, Kandang di Selaawi Jadi Lautan Api

Sabtu, 19 Juli 2025 - 19:21 WIB

Getaran Terasa di Sejumlah Wilayah, Gempa M4,4 Guncang Pangandaran dari Laut

Sabtu, 19 Juli 2025 - 14:26 WIB

“Dia Hanya Ingin Makan Gratis” Tangis Ibu Penjual Gorengan Usai Putrinya Tewas dalam Kerumunan Pesta Rakyat

Berita Terbaru