Bencana Rumah Ambruk di Selaawi, Warga Bergotong Royong Tangani Dampak

- Jurnalis

Kamis, 14 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Camat Selaawi, Fahmi Fauzi, meninjau lokasi rumah Mimi Rosita (71) yang roboh akibat curah hujan tinggi di Kampung Cinangsi, Desa Cigawir, Kamis (14/11/2024).

GARUT BERKABAR, Selaawi – Sebuah rumah di Kampung Cinangsi, Desa Cigawir, Kecamatan Selaawi, roboh pada Rabu (13/11) sekitar pukul 08.30 WIB. Bangunan milik Mimi Rosita (71), seorang janda dengan satu tanggungan, tidak mampu bertahan akibat curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut selama dua pekan terakhir. Kondisi rumah yang sudah lapuk memperparah situasi.

Baca Juga :  Fokus Anggaran: Pj Bupati Garut Prioritaskan Kesejahteraan Masyarakat

Camat Selaawi, Fahmi Fauzi, menyampaikan bahwa pihaknya segera berkoordinasi dengan pemerintah desa dan warga sekitar untuk mengambil langkah tanggap darurat.

“Kami bersama warga bergotong royong membersihkan puing-puing, mengevakuasi korban beserta barang-barangnya, dan mengajukan bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) ke dinas terkait,” kata Fahmi, Kamis (14/11/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fahmi menambahkan, selain bantuan dari pemerintah, pihaknya juga berencana menggalang donasi melalui Korpri tingkat kecamatan, Baznas, dan Yayasan Selaawi Raksa Mandiri.

Baca Juga :  Pj Bupati Garut Distribusikan Seragam Baru Untuk 42 Kasi Trantibum

Proses evakuasi dan pembersihan melibatkan berbagai pihak, termasuk aparat kecamatan, TNI-Polri, pemerintah desa, serta warga sekitar. Fahmi mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukkan masyarakat dalam menghadapi bencana ini.

Kepala Desa Cigawir beserta perangkat desa turut mengawasi langsung proses tersebut. Kejadian ini sudah dilaporkan ke pemerintah daerah untuk mendapatkan perhatian lebih lanjut.

Saat ini, Mimi Rosita dan tanggungannya telah dievakuasi ke tempat tinggal sementara. Keduanya dinyatakan dalam kondisi aman dan mendapat pendampingan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.(Rizky)

Berita Terkait

Jam Malam untuk Pelajar: Langkah Jawa Barat Menuju Generasi Berkarakter
Tragedi di Perut Bumi Dukuh: Longsor Galian Pasir Renggut Nyawa, Truk dan Pekerja Tertimbun
Aksi Bersih Pasar Cisurupan, Disperindag Garut Gaungkan Gernas Mapan
Hujan Deras Picu Longsor di Pasirwangi, Satu Rumah Rusak dan Jalan Tertutup
Dorong Kesetaraan Gender, Sekda Garut Tekankan Peran Strategis Laki-Laki dalam Perencanaan Pembangunan
Pemkab Garut Tertibkan Pedagang di Jalan Protokol untuk Jaga Ketertiban dan Kenyamanan
BMKG Prediksi Cuaca Jawa Barat 19 Mei 2025: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang
Misteri Hilangnya Pendaki di Gunung Cikuray, Elang Guntur Belum Ditemukan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 16:59 WIB

Jam Malam untuk Pelajar: Langkah Jawa Barat Menuju Generasi Berkarakter

Senin, 26 Mei 2025 - 16:52 WIB

Tragedi di Perut Bumi Dukuh: Longsor Galian Pasir Renggut Nyawa, Truk dan Pekerja Tertimbun

Sabtu, 24 Mei 2025 - 15:06 WIB

Aksi Bersih Pasar Cisurupan, Disperindag Garut Gaungkan Gernas Mapan

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:04 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di Pasirwangi, Satu Rumah Rusak dan Jalan Tertutup

Selasa, 20 Mei 2025 - 23:36 WIB

Dorong Kesetaraan Gender, Sekda Garut Tekankan Peran Strategis Laki-Laki dalam Perencanaan Pembangunan

Berita Terbaru

Pemerintahan

Syakur Dorong Konsumsi Ikan untuk Lawan Stunting di Garut

Senin, 2 Jun 2025 - 20:43 WIB