GARUT BERKABAR, ⁿCikelet – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, melakukan peninjauan langsung terhadap distribusi bantuan beras dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) Republik Indonesia di Desa Cikelet, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut pada Rabu (07/02/2024).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
Proses distribusi ini dilakukan oleh PT. Pos dengan pengawasan ketat untuk memastikan bantuan tersebut sampai tepat pada sasarannya.
Nurdin menyatakan kepuasannya terhadap kelancaran distribusi tersebut. Dia menegaskan pentingnya distribusi yang efisien dan tanpa kendala apapun.
“Saya ingin pelaksanaan ini berjalan dengan baik, tanpa hambatan, dan dilakukan dengan kesungguhan. Itu yang saya harapkan,” ujarnya.
Desa Cikelet menjadi tempat bagi sekitar 450 keluarga penerima manfaat (KPM) yang menerima bantuan beras ini. Nurdin berharap bantuan tersebut dapat menjadi stimulus bagi masyarakat.
Namun, dia juga menekankan instruksi dari Penjabat Bupati Garut agar tidak ada warga Garut yang mengalami kelaparan. Untuk itu, para camat diminta untuk terus memantau kondisi di lapangan.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Garut, Aji Sukarmaji, mengungkapkan bahwa penyaluran bantuan beras sudah mencapai 70% dari total 296.885 KPM. Dia berharap penyaluran tersebut dapat selesai pada tanggal 9 Februari 2024.
“Tinggal 2 hari lagi, kita targetkan selesai. Saat ini, kami juga terus melakukan pemantauan dari PT. Pos, Bulog, Dinsos, DKP, dan Bappeda,” katanya.
Selain penyaluran bantuan beras, Sekda Kabupaten Garut juga memeriksa distribusi alat-alat Pemilu Tahun 2024 di Desa Cikelet. Beberapa alat Pemilu sudah tersedia dan sampai di lokasi tersebut.
Demikianlah liputan tentang peninjauan distribusi bantuan beras dan alat-alat Pemilu oleh Sekda Garut di Desa Cikelet. (DK).
Share this content: @GarutBerkabar