GARUT BERKABAR, BANDUNG — Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menegaskan bahwa kabar mengenai kebocoran data pribadi warga Jawa Barat yang beredar di media sosial tidak sesuai dengan fakta. Informasi tersebut berawal dari unggahan akun anonim DigitalGhostt di platform X yang mengklaim telah meretas dan membocorkan data di situs Darkforums.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat, Adi Komar, memastikan bahwa hasil penelusuran internal tidak menemukan adanya indikasi kebocoran data seperti yang dinarasikan.
“Kami sudah melakukan validasi mendalam dan memastikan bahwa klaim tersebut tidak berdasar. Data yang dikelola Pemprov Jabar aman,” ujar Adi Komar dalam keterangan pers, Minggu (27/7/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Adi menyampaikan bahwa Pemprov Jabar terus memperkuat sistem perlindungan data melalui penerapan teknologi keamanan digital terkini, koordinasi lintas lembaga, serta edukasi internal terhadap aparatur sipil negara (ASN) mengenai pentingnya menjaga kerahasiaan dan integritas data.
“Kami siap menghadapi segala bentuk potensi ancaman siber dengan sistem keamanan informasi yang terus kami tingkatkan,” tegasnya.
Adi juga mengimbau masyarakat untuk tidak langsung mempercayai isu-isu yang tidak terverifikasi dan berpotensi menyesatkan. Ia mengajak masyarakat untuk lebih selektif dalam menyikapi informasi, terutama di media sosial.
“Kami sarankan agar masyarakat tetap tenang dan mengklarifikasi informasi sensitif seperti ini kepada instansi yang berwenang sebelum menyebarkannya,” tutupnya. (red)
Penulis : Rizky
Editor : Admin
Sumber Berita : Humas Pemprov Jawa Barat Kepala Diskominfo Jabar, Adi Komar