Pemkab Garut Fokus Perbaiki Pengelolaan Barang Daerah

Pelaksanaan FGD Sub Indikator MCP KPK mengenai Manajemen Pengelolaan BMD di Lingkungan Pemkab Garut, yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (30/5/2024).

 

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Garut mengadakan Focus Group Discussion (FGD) terkait sub indikator Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai pengelolaan barang milik daerah (BMD).

Acara ini berlangsung di Ballroom Hotel Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, pada Kamis (30/5/2024).

FGD ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya dengan tujuan memperkuat pengelolaan BMD di Kabupaten Garut.

Kepala Bidang BMD BPKAD Garut, Asep Hadiana, menekankan pentingnya FGD ini untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas pemangku kepentingan dalam pengelolaan BMD.

“(Acara) hari ini merupakan ujung tombak dalam memenuhi data dan dokumen yang diminta oleh KPK, terutama terkait penatausahaan dan pelaporan inventarisasi sesuai dengan Permendagri 47 Tahun 2021,” jelas Asep.

Asep menambahkan bahwa terdapat 13 laporan yang harus dipenuhi dan 9 titik rawan korupsi yang harus diselesaikan secara bertahap oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Garut.

Dalam hal ini, pengurus barang, Kepala Sub Bagian (Kasubag) keuangan, dan Kasubag Evaluasi dan Pelaporan (Evlap) menjadi ujung tombak pelaksanaannya.

Meskipun demikian, Asep berharap perhatian terhadap BMD tidak hanya terbatas pada penilaian saja, tetapi juga untuk perbaikan pengelolaan di masa depan.

“Harapan kami adalah pengelolaan barang milik daerah menjadi lebih aktif, efisien, akuntabel, dan transparan demi kepentingan pelayanan publik serta peningkatan pendapatan asli daerah. Ini sejalan dengan undang-undang dan peraturan terkait pemberantasan serta pencegahan korupsi,” ungkapnya.

Ia juga mengajak seluruh entitas SKPD, baik dinas/badan maupun kecamatan, untuk mendukung penuh upaya pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan pengelolaan BMD.

“Supaya aset lebih baik dan menjadi primadona pendapatan asli daerah di masa depan,” pungkasnya.(HK).

Share this content: @GarutBerkabar

Related Posts

Kejuaraan POSSI Cup Jabar 2024 Resmi Dimulai di Garut

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, secara resmi membuka Kejuaraan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Cup Tahun 2024 yang digelar di…

Langkah Inovatif Muhammadiyah Jabar: Program Green Wakaf Dimulai di Garut

 Thank you for reading this post, don’t forget to subscribe!   GARUT BERKABAR, Garut Kota – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Garut menjadi tuan rumah peluncuran Program Green…

Peringatan Hari Ibu ke-96 di Garut: Pj. Bupati Soroti Peran Penting Ibu dalam Keluarga dan Masyarakat

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, memimpin Upacara Peringatan Hari Ibu ke-96 yang digelar di Lapangan Oto Iskandar Di Nata atau Alun-Alun…

Peringatan Hari Ibu Ke-97 di Griya Lansia: Kebahagiaan dan Santunan untuk Para Lansia

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-97, acara istimewa digelar di Griya Lansia Dinas Sosial Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (22/12/2024). Kegiatan ini…

Pemkab Garut Bahas Pengembangan SPBE Bersama Kemenko Polkam RI

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Pemerintah Kabupaten Garut menyambut kunjungan kerja Asisten Deputi Koordinasi Tata Kelola Pemerintahan Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Syaiful Garyadi,…

PDA Garut Raih Predikat Nasional, Unggul dalam Program Inklusi GEDSI

GARUT BERKABAR, YOGYAKARTA – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Garut mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih Juara Umum tingkat Nasional dalam penghargaan Tim Inklusi yang diadakan oleh Pimpinan Pusat…