Monitoring dan Visitasi Komisi Informasi Jabar untuk Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik di Garut

- Jurnalis

Jumat, 11 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

_Pemerintah Kabupaten Garut Dorong Transparansi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat_

Pelaksanaan Visitasi dan Monev Komisi Informasi Jawa Barat, yang dilaksanakan di Aula Dinkes Kabupaten Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (10/10/2024).

GARUTBERKABAR, Tarogong Kidul – Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Barat mengadakan kegiatan visitasi serta Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap keterbukaan informasi publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut, Kamis (10/10/2024). Acara berlangsung di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, dengan partisipasi sejumlah pejabat penting.

Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Nurdin Yana, Kepala Diskominfo Garut, Margiyanto, Kepala Dinas Kesehatan Garut, dr. Leli Yulianti, serta para sekretaris perangkat daerah dan kecamatan yang mengikuti secara virtual. Tim dari KI Jawa Barat dipimpin oleh Ketua KI, Ijang Faisal.

Dalam sambutannya, Sekda Nurdin Yana menegaskan komitmen Pemkab Garut dalam memastikan keterbukaan informasi publik yang baik sebagai salah satu cara membangun kepercayaan masyarakat.

Ia menekankan bahwa transparansi adalah kunci penting dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Kami telah mengarahkan setiap SKPD untuk terbuka dalam menyampaikan informasi yang layak diakses publik, guna menjaga transparansi dan kepercayaan masyarakat,” ujar Nurdin Yana.

Ketua KI Jawa Barat, Ijang Faisal, menyatakan bahwa tujuan visitasi dan monev ini adalah mengevaluasi layanan informasi yang disediakan Pemkab Garut, khususnya yang dikelola oleh Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID).

Baca Juga :  Mobil Laboratorium Diskanak Garut Pastikan Keamanan Pangan Hewani di Pasar Limbangan

Menurutnya, hasil evaluasi ini akan menjadi penentu predikat keterbukaan informasi Garut, dengan harapan Kabupaten ini bisa meraih status “informatif” pada penilaian tahun 2024.

Ijang juga mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan publik dalam meningkatkan keterbukaan informasi.

“Jika kita transparan, masyarakat akan lebih percaya dan ini akan memudahkan kerja kita sebagai pelayan publik,” tambahnya.

Di sisi lain, Margiyanto, Kepala Diskominfo Garut, mengapresiasi langkah KI Jawa Barat dan berharap kunjungan ini akan memacu inovasi lebih lanjut, terutama melalui platform seperti portal Garut Satu Data yang dirancang untuk meningkatkan kualitas keterbukaan informasi di Garut.(Red).

Berita Terkait

Dorong Pembinaan Atletik Usia Dini, Bupati Garut Resmi Buka Velocity Athletics Championship
Garut Dorong Desa Mandiri Lewat Peluncuran Program Inovatif BUMDes dan Wisata 2025
Garut Jadi Lumbung Jagung Jabar, Gubernur Dedi Mulyadi Dorong Pertanian Terintegrasi
Pemkab Garut Percepat Rakor Perlindungan Perempuan dan Anak Usai Muncul Kasus Baru
MHU Resmi Hadir di Garut, Staf Ahli Bupati Dorong Peningkatan Spiritual Warga
Sidang Isbat Nikah Masal 2025, Wabup Garut Tekankan Pentingnya Legalitas Pernikahan
Garut Fokus Genjot Maturitas SPIP Menuju Level Tertinggi
Reaktivasi Jalur Kereta Jadi Strategi Gubernur Dedi Mulyadi Dorong Pariwisata dan Distribusi Pertanian Garut
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:12 WIB

Dorong Pembinaan Atletik Usia Dini, Bupati Garut Resmi Buka Velocity Athletics Championship

Jumat, 18 April 2025 - 14:25 WIB

Garut Dorong Desa Mandiri Lewat Peluncuran Program Inovatif BUMDes dan Wisata 2025

Jumat, 18 April 2025 - 05:15 WIB

Garut Jadi Lumbung Jagung Jabar, Gubernur Dedi Mulyadi Dorong Pertanian Terintegrasi

Rabu, 16 April 2025 - 16:31 WIB

Pemkab Garut Percepat Rakor Perlindungan Perempuan dan Anak Usai Muncul Kasus Baru

Rabu, 16 April 2025 - 16:08 WIB

Sidang Isbat Nikah Masal 2025, Wabup Garut Tekankan Pentingnya Legalitas Pernikahan

Berita Terbaru