Misteri di Rumah Duda : Kisah Seorang Perawan yang Menemukan Kengerian

- Jurnalis

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Oleh: Taufik Hidayat)

P.e r i h, Mas, gakuat masih berdarah.” Suara tangisan itu kembali terngiang di telingaku.

“Maaf ya, Dek. Rumah kita agak terpencil. Mas memang sengaja mencari tempat ini karena harganya lebih miring dan kita bisa menanam aneka sayur dan buah di halaman,” jelas Mas Beni, suamiku yang baru saja menikahiku.

Perasaanku tak enak saat melihat rumah besar dengan halaman luas ini. Terletak di lokasi yang terpencil, di samping kanan terdapat pemakaman umum. Suasana terasa menyeramkan, terutama dengan pohon beringin besar di sudut halaman.

Begitu melangkah masuk, aku merasakan kedinginan dan kesunyian. Di dinding ruang tamu, terdapat banyak kepala binatang yang diawetkan, menciptakan suasana angker. Saat Mas Beni pergi mengambil minum, bisikan misterius memanggilku, “Pergi, pergilah!”

Ketika aku berusaha mencari asal suara, langkahku terhenti oleh tangisan seorang wanita berpakaian pengantin putih yang berdiri di ujung tangga. Wajahnya pucat dan tatapannya menakutkan. Keringat dingin membasahi tubuhku.

Aku berlari mencari Mas Beni, tetapi dia tidak ada di mana pun. Suara tangisan itu semakin mendekat, dan tiba-tiba seorang wanita itu memelukku dari belakang. Dalam kepanikan, aku kehilangan kesadaran.

Saat aku sadar, aroma bunga mawar menyambut ku di sebuah kamar. Kini aku mengenakan gaun pengantin putih. Ketika Mas Beni datang, aku menceritakan apa yang terjadi, tetapi dia hanya tertawa, menyebutku berhalusinasi.

Namun, saat dia terdiam dan pergi tergesa-gesa, aku merasa ada sesuatu yang lebih gelap di balik semua ini. Siapa wanita itu, dan apa yang sebenarnya terjadi di rumah ini?
Baca Juga :  BPJS Ketenagakerjaan Dorong Pemkab Garut Perluas Jangkauan Jamsostek
Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Semarak Milad ke-113 Muhammadiyah, Ribuan Warga Garut Ikuti Jalan Sehat Kebersamaan
Topografi Curam Garut Tingkatkan Risiko Bencana: Upaya Mitigasi Harus Dipercepat
Dua Korban Jiwa dalam Kebakaran Bengkel di Tarogong Kidul, Api Diduga Berasal dari Korsleting Aki Mobil
Epy Kusnandar Berpulang, Pemeran Kang Mus Preman Pensiun Tinggalkan Duka Mendalam
BRIN Perkuat Sinergi Riset Nasional, Arif Satria Dorong Kolaborasi Lintas Sektor hingga Tingkat Daerah
Sigap Selamatkan Nyawa, Sat Polairud Polres Garut Evakuasi Wisatawan Terseret Arus di Pantai Karangpapak
Polsek Banyuresmi Gerak Cepat Tangani Dampak Banjir, Bersama Warga Bersihkan Sungai Cibuyutan
Wabup Garut Putri Karlina Ajak Pemuda Jadi Penggerak Kemajuan Daerah di Momentum Sumpah Pemuda ke-97
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 14:12 WIB

Topografi Curam Garut Tingkatkan Risiko Bencana: Upaya Mitigasi Harus Dipercepat

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:50 WIB

Dua Korban Jiwa dalam Kebakaran Bengkel di Tarogong Kidul, Api Diduga Berasal dari Korsleting Aki Mobil

Kamis, 4 Desember 2025 - 08:51 WIB

Epy Kusnandar Berpulang, Pemeran Kang Mus Preman Pensiun Tinggalkan Duka Mendalam

Selasa, 11 November 2025 - 14:00 WIB

BRIN Perkuat Sinergi Riset Nasional, Arif Satria Dorong Kolaborasi Lintas Sektor hingga Tingkat Daerah

Minggu, 2 November 2025 - 05:34 WIB

Sigap Selamatkan Nyawa, Sat Polairud Polres Garut Evakuasi Wisatawan Terseret Arus di Pantai Karangpapak

Berita Terbaru