Garut Perkuat Ketahanan Keluarga dan Perlindungan Anak Lewat Peringatan Harganas dan HAN 2025

- Jurnalis

Kamis, 24 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kabupaten Garut memperingati Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional 2025 di halaman Kantor DPPKBPPPA, Tarogong Kidul, Kamis (24/7/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) dan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Kabupaten Garut Tahun 2025, Kamis (24/7/2025), di halaman kantor DPPKBPPPA, Kecamatan Tarogong Kidul.

Mengusung tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju” dan “Anak Hebat Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas”, kegiatan ini menjadi momentum penguatan peran strategis keluarga sebagai garda terdepan dalam membentuk generasi yang tangguh, sehat, dan berkarakter.

Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Bambang Hafidz, dalam sambutannya menyoroti tantangan besar yang kini dihadapi keluarga Indonesia, mulai dari meningkatnya kekerasan rumah tangga, penyalahgunaan narkoba, seks bebas, hingga kenakalan remaja. Ia mengajak semua pihak untuk menjadikan peringatan ini sebagai ajakan bersama membangun ketahanan keluarga yang kokoh dan adaptif terhadap perubahan zaman.

“Fungsi keluarga tidak sekadar soal ekonomi atau pendidikan, tapi juga nilai-nilai agama, kasih sayang, perlindungan, dan pelestarian budaya. Semua itu harus dijalankan dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab,” tegas Bambang.

Ia juga menekankan pentingnya perencanaan keluarga yang matang, seperti menghindari pernikahan dini dan mengatur jarak kelahiran demi kesehatan ibu dan anak.

Baca Juga :  Desa Wanajaya Optimalkan Persiapan dengan Inovasi Digital Hadapi Lomba PKK Jawa Barat

Sementara itu, Kepala DPPKBPPPA Kabupaten Garut, Yayan Waryana, menjelaskan bahwa peringatan ini tidak hanya seremonial, tapi sarat pesan strategis untuk membangun sinergi seluruh elemen masyarakat. Ia menyebut keluarga sebagai pondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Peringatan ini mendorong partisipasi aktif semua pihak dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan ramah bagi perempuan dan anak, serta mengakhiri segala bentuk kekerasan dan diskriminasi,” tutur Yayan.

Rangkaian kegiatan Harganas dan HAN tahun ini juga diwarnai berbagai program strategis, seperti penilaian Kampung KB, pemilihan Duta Genre 2025, penilaian Sekolah Lansia, hingga evaluasi kinerja Tim Pendamping Keluarga di seluruh kecamatan di Kabupaten Garut. (red).

Penulis : Rizky

Editor : Admin

Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut

Berita Terkait

Garut Belajar dari Kudus: Dorong Industri Tembakau sebagai Pilar Ekonomi Daerah
Presiden Prabowo Luncurkan Logo HUT ke-80 RI: Simbol Persatuan dan Kemajuan Tanpa Batas
Haul ke-16 KH. Ulumuddin Bannani: Momentum Menguatkan Peran Pesantren dalam Masyarakat
Ketegangan Memuncak, Konflik Bersenjata Thailand-Kamboja Renggut Korban Jiwa
Garut Jajaki Kolaborasi Komoditas Bawang Merah, Belajar dari Keberhasilan Brebes
Garut Dorong Teknologi Ramah Lingkungan, Insinerator Pasar Cibatu Resmi Beroperasi
Garut Tegaskan Keselamatan Kerja Konstruksi, Sekda: Lindungi Pekerja, Jangan Abaikan Risiko!
PAUD Jadi Garda Terdepan Cegah Stunting, Dinas Pendidikan Garut Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 07:36 WIB

Garut Belajar dari Kudus: Dorong Industri Tembakau sebagai Pilar Ekonomi Daerah

Jumat, 25 Juli 2025 - 19:58 WIB

Presiden Prabowo Luncurkan Logo HUT ke-80 RI: Simbol Persatuan dan Kemajuan Tanpa Batas

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:01 WIB

Haul ke-16 KH. Ulumuddin Bannani: Momentum Menguatkan Peran Pesantren dalam Masyarakat

Kamis, 24 Juli 2025 - 22:18 WIB

Ketegangan Memuncak, Konflik Bersenjata Thailand-Kamboja Renggut Korban Jiwa

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:58 WIB

Garut Jajaki Kolaborasi Komoditas Bawang Merah, Belajar dari Keberhasilan Brebes

Berita Terbaru