e-Monev Ditingkatkan Untuk Transparansi Informasi Publik

- Jurnalis

Rabu, 10 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR BANDUNG – Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, meluncurkan program e-Monev Keterbukaan Informasi Publik di Aula Timur Gedung Sate Bandung pada Selasa (09/07/2024). Acara ini turut dihadiri oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut.

Program e-Monev adalah sistem monitoring dan evaluasi berbasis elektronik yang bertujuan meningkatkan keterbukaan informasi pada badan publik di Jawa Barat. Sistem ini difasilitasi oleh Komisi Informasi Jawa Barat.

Sekda Herman Suryatman berharap e-Monev dapat memaksimalkan keterbukaan informasi publik di Jawa Barat. Ia mengungkapkan bahwa provinsi ini sudah memiliki indeks keterbukaan informasi publik yang tinggi, dengan nilai 84,4, dan badan publiknya masuk kategori informatif dengan nilai 95,53.

“Saya kira ini hasil kerja keras semua pihak, termasuk bimbingan dari Komisi Informasi. Apalagi sekarang ada e-Monev, keterbukaan informasi kita bisa lebih maksimal,” ujar Herman Suryatman.

Herman menekankan pentingnya keterbukaan informasi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat, seperti menurunkan angka kemiskinan, pengangguran, ketimpangan, dan stunting. Ia berharap informasi publik dapat dimanfaatkan lebih baik untuk kesejahteraan masyarakat pada tahun 2024.

“Harus lebih berdampak. Jadi kemiskinan, pengangguran, ketimpangan, dan stunting harus turun signifikan,” tambahnya.

Menurut Herman, memastikan informasi yang baik dapat menjangkau semua lapisan masyarakat adalah kunci keberhasilan. Ia mencontohkan bahwa kurangnya informasi kepada individu bisa menjadi penyebab maraknya judi online.

“Kenapa faktanya masih ada, ini salah satunya kan masalah informasi. Karena itu informasi bahaya judi online, pinjol ilegal, bank emok ini (bahaya dan kerugiannya) harus terus disampaikan ke masyarakat,” jelas Herman.

Herman menyatakan, tantangan tahun ini adalah memastikan informasi yang terbuka dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan hingga tingkat individu.

“Itu tantangan kita tahun ini. Jadi bukan hanya keterbukaan informasi publik tapi bagaimana informasi yang terbuka ini dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan sampai ke tingkat individu,” sebutnya.

Acara peluncuran e-Monev diakhiri dengan penandatanganan Pakta Integritas e-Monev oleh Kepala Bidang Informasi dan Pelayanan Publik Diskominfo Jabar, Viky Edya Martina, para komisioner Komisi Informasi Jabar, serta tim independen monitoring dan evaluasi. (DK)
Baca Juga :  Gempa Bumi Magnitudo 6,5 Guncang Garut Jawa Barat, Masyarakat Harap Waspada
Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Topografi Curam Garut Tingkatkan Risiko Bencana: Upaya Mitigasi Harus Dipercepat
Dua Korban Jiwa dalam Kebakaran Bengkel di Tarogong Kidul, Api Diduga Berasal dari Korsleting Aki Mobil
Epy Kusnandar Berpulang, Pemeran Kang Mus Preman Pensiun Tinggalkan Duka Mendalam
BRIN Perkuat Sinergi Riset Nasional, Arif Satria Dorong Kolaborasi Lintas Sektor hingga Tingkat Daerah
Sigap Selamatkan Nyawa, Sat Polairud Polres Garut Evakuasi Wisatawan Terseret Arus di Pantai Karangpapak
Polsek Banyuresmi Gerak Cepat Tangani Dampak Banjir, Bersama Warga Bersihkan Sungai Cibuyutan
Wabup Garut Putri Karlina Ajak Pemuda Jadi Penggerak Kemajuan Daerah di Momentum Sumpah Pemuda ke-97
Presiden Brasil Lula Dorong Kolaborasi Strategis: Indonesia–Brasil Harus Jadi Kekuatan Baru Dunia Selatan
Berita ini 0 kali dibaca