Anggaran ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Garut. Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, melalui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Ade Manadin, menyampaikan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk berbagai program, termasuk pembangunan dan renovasi sarana dan prasarana sekolah seperti ruang kelas baru dan fasilitas sekolah lainnya.
“Kami berharap dengan adanya dana DAK ini, kualitas pendidikan di Kabupaten Garut dapat terus meningkat,” ujar Ade, Jumat (02/08/2024).
Ade menambahkan, dengan peningkatan sarana dan prasarana, para siswa akan merasa lebih nyaman dalam proses pembelajaran. “Seluruh pekerjaan akan dilaksanakan oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang telah diberi SK oleh Kepala Desa,” jelasnya.
Salah satu Ketua Pokmas yang menerima DAK tahun 2024, Aja Hidayat Ansori, mengatakan bahwa bantuan untuk rehabilitasi ruang kelas dan perpustakaan akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan mutu pendidikan. “Kami sedang melaksanakan pekerjaan rehabilitasi ruang kelas dan perpustakaan dengan anggaran yang bersumber dari DAK 2024,” kata Aja.
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan pembangunan sesuai dengan regulasi, yaitu melibatkan masyarakat sekitar serta pengadaan bahan material dari pengusaha lokal, yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan mempekerjakan tenaga ahli lokal. Aja mengaku, dunia pendidikan di Kersamanah akan berkembang lebih baik, termasuk kualitas siswa yang dihasilkan. (AGS)
