Gubernur Jabar, Kang Dedi Mulyadi, menyampaikan belasungkawa mendalam atas tragedi dalam pesta rakyat di Garut. “Ini peristiwa di luar kendali. Saya mohon maaf sedalam-dalamnya.”Setiap keluarga korban akan menerima santunan Rp150 juta sebagai bentuk empati. Jumat (18/7/2025).
GARUT BERKABAR, Kabupaten Garut — Suasana duka menyelimuti Kabupaten Garut pasca tragedi yang terjadi dalam acara pesta rakyat Tasyakur Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Putra Sulung Gubernur Jawa Barat, Maula Akbar Mulyadi, Rabu malam lalu. Insiden ini menewaskan beberapa warga yang hadir dalam acara tersebut akibat desakan massa yang tidak tertahan. Jumat (18/7/2025).
Menanggapi kejadian memilukan ini, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan duka cita mendalam kepada para korban dan keluarganya. Melalui unggahan video yang dibagikannya ke publik, Kang Dedi menyebut peristiwa tersebut sebagai “kejadian di luar kendali yang tidak pernah diharapkan siapapun.”
“Atas nama pribadi dan keluarga besar, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya. Semoga para almarhum husnul khatimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ujar Kang Dedi dengan nada penuh empati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bentuk tanggung jawab moral dan empati mendalam, Kang Dedi menyatakan bahwa dirinya akan memberikan santunan sebesar Rp150 juta untuk setiap korban meninggal dunia. Dana tersebut, menurutnya, akan diserahkan langsung kepada keluarga korban.
“Ini bukan untuk menggantikan nyawa yang tak tergantikan. Tapi semoga dapat sedikit meringankan beban keluarga yang tengah berduka,” ujarnya.
Kang Dedi juga menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada seluruh masyarakat Garut, terutama kepada keluarga korban atas musibah yang terjadi.
“Saya memohon maaf sedalam-dalamnya atas peristiwa yang terjadi. Ini pelajaran penting bagi kita semua agar lebih berhati-hati dalam merencanakan kegiatan publik yang melibatkan banyak orang,” tutupnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kabupaten Garut saat ini tengah melakukan evaluasi menyeluruh terkait tata kelola acara publik agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.(red)
Penulis : Rizky
Editor : Admin
Sumber Berita : Ig @dedimulyadi71